Apakah Anda mengalami stress??? Ikuti cerita salah satu motivator Indonesia yuk....
Atas undangan Kemenkominfo, Konsulat Jenderal RI (KJRI) Hongkong dan Dompet Dhuafa Hongkong, pada 09-12 November 2012 saya berada di Hongkong. Selama disana saya memberikan seminar di tiga tempat: KJRI, Dance Cafe Sheungwan, dan Masjid Tsim Tsa Tsui Kowloon. Kurang lebih dua ribu orang mengikuti ketiga acara tersebut.
Disela-sela acara seminar, saya mengunjungi beberapa shelter [tempat singgah buruh mingran Indonesia] yang saya tahu –sejak 2004 saya sudah beberapa kali datang ke Hongkong. Di tempat itulah saya mendapatkan fakta yang memilukan. Saya bertemu korban perkosaan bahkan ada yang sudah hamil 35 minggu. Ada yang dipukuli majikan dan ada pula yang digunduli oleh majikan mereka. Bahkan ada juga yang stres, terkadang senyum dan tiba-tiba menangis sendiri.
Stres bisa menimpa siapa saja, termasuk Anda dan saya. Kebetulan dalam rombongan saya, ada psikolog Muhammad Iqbal –dari Jakarta kami berangkat bersama angota rombongan yang lain, yaitu ada pak Parni Hadi (mantan Direktur Utama RRI) dan Aldi Taher (artis). Dari mas Iqbal inilah saya banyak mendapat ilmu tentang stres.
Bagaimana agar stres tidak mendatangi kita? Pertama, tingkatkan keahlian. Stres bisa disebabkan karena beban kerja yang melebihi keahlian yang dimiliki orang tersebut. Bagi Anda yang karir atau tuntutan kehidupannya meningkat tetapi tidak diiringi dengan keahlian atau kemampuan yang meningkat, maka siap-siaplah stres akan menghampiri Anda. Berhenti belajar adalah pintu menuju stres yang berkepanjangan.
Kedua, biasakan mengambil hikmah dari setiap kejadian. Apapun yang terjadi pada kita pasti ada hikmahnya. Temukan dan ambillah hikmah dari semua kejadian. Anda tidak akan mungkin bisa mengambil hikmah yang mendalam apabila pikiran dan hati Anda gelisah. Ingat dan mendekatlah kepada Tuhanmu untuk mendapat ketenangan. Saat tenang itulah Anda bisa berpikir jernih untuk menemukan hikmah di balik kejadian.
Ketiga, milikilah banyak kegiatan. Aktivitas yang rutin dan monoton akan membuat Anda cepat stres. Variasi aktivitas akan menghindari kejenuhan dan menurunkan tekanan pekerjaan. Lelah karena banyak aktivitas itu lebih baik dibandingkan santai hanya karena satu aktivitas yang rutin dan mononton. Mengapa? Sebab lelah karena banyak aktivitas akan lebih cepat pulih setelah istirahat, sementara santai tapi stres itu penyembuhannya memakan waktu yang lama.
Jadi, segeralah lakukan tiga hal tersebut di atas sebelum Anda tertawa sendiri lalu tiba-tiba menangis sendiri. Sebarkan tulisan ini kepada orang-orang yang Anda cintai agar mereka tersenyum saat bertemu Anda, bukan tersenyum ketika mereka sedang seorang diri…
Salam SuksesMulia!
Sumber : http://www.jamilazzaini.com/mengatasi-stres/
0 Komentar:
Post a Comment